Strategi Pengemb Angan Ob Yek Wisata Air Terjun A Ne Epiah Kali Ayndrat Siakwa Distrik Miyah, Kab Upaten Tamb Rauw dalam Meningkatkan Jumlah Kunjungan Wisatawan

Bame, Safrino Didimus (2021) Strategi Pengemb Angan Ob Yek Wisata Air Terjun A Ne Epiah Kali Ayndrat Siakwa Distrik Miyah, Kab Upaten Tamb Rauw dalam Meningkatkan Jumlah Kunjungan Wisatawan. Bachelor thesis, STP AMPTA Yogyakarta.

[img] Text
COVER - BAB 1_opt.pdf

Download (5MB)
[img] Text
BAB 2 - BAB 4_opt.pdf
Restricted to Registered users only

Download (13MB)
[img] Text
BAB 5 - LAMPIRAN_opt.pdf

Download (12MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk tiga hal, pertama mengetahui potensi dan daya tarik wisata utama Air Terjun Ane Epiah Kali Ayndrat dan daya tarik wisata pendukung; kedua, menganalisis kekuatan (strength), kelemahan (weakness), peluang/kesempatan (opportunity), dan ancaman (threat) objek wisata; dan ketiga, merumuskan strategi pengembangan objek wisata Air Terjun Ane Epiah berdasarkan analisis SWOT. Data dikumpulkan melalui metode studi kepustakaan, observasi, dan wawancara. Data dianalisis secara deskriptif kemudian untuk menentukan strategi pengembangan objek wisata dilakukan dengan analisis SWOT. Penelitian ini mengungkap bahwa Air Terjun Ane Epiah memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai objek dan daya tarik wisata. Keberadaan air terjun ini didukung oleh daya tarik wisata disekitarnya yang menjadi satu kesatuan pengembangan, yaitu Sungai Kamundan sebagai objek ekowisata dengan beragam aktivitas seperti memancing (f ishing) dan rung jeram (rafting); Sungai Aysheyuoh sebagai tempat permandian; kawasan hutan air terjun sebagai tempat bermain burung surga “Cendrawasih”; daya tarik petualangan hutan (flora&fauna di Siakwa); tempat minum burung massal; dan daya tarik wisata budaya Suku Miyah dengan atraksi adat-tradisi, tarian, bercocok tanam, memanen sagu, berburu, kuliner, dan kerajinan Noken. Pengembangan Air Terjun Ane Epiah harus berbasis masyarakat dengan mengintegrasikan tiga dimensi, yaitu dimensi ekonomi, lingkungan (kelestarian/konservasi) dan dimensi sosial budaya. Pembangunan objek wisata dijalankan dan dikelola oleh masyarakat lokal sebagai pelaku utama atau disebut dengan community based tourism (CBT). Pengembangan Air Terjun Ane Epiah memang masih terbatas, pengembangan dan pemanfaatannya belum dilakukan secara maksimal. Dukungan amenitas, prasarana, dan fasilitas umum masih belum memadai bagi wisatawan. Peluang yang dapat dikembangkan ialah mendorong keterlibatan masyarakat secara langsung dalam pengembangan pariwisata sebagai bentuk pemberdayaan masyarakat setempat. Ancaman kerusakan lingkungan akibat pembangunan di sekitar kawasan air terjun harus diantisipasi sejak dini, karena ke depan akan mengancam keberlanjutan ekologis dan sosial ekonomi masyarakat Siakwa khususnya dan Suku Miyah umumnya sebagai pemilik sah kawasan tersebut. Strategi pengembangan Air Terjun Ane Epiah, yaitu optimalisasi strategi ofensif, yaitu memanfaatkan semua kekuatan dan peluang yang dimiliki serta mengurangi kelemahan dan ancaman. Pengembangan wisata Air Terjun Ane Epiah hendaknya dapat diselaraskan dengan kondisi sosial, budaya, dan ekonomi masyarakat Siakwa serta tidak berbenturan dengan upaya konservasi yang telah dilakukan. Disamping itu, pelibatan dan komitmen yang kuat dari para pihak baik pemerintah (kabupaten/distrik/kampung-desa), masyarakat, dan pemilik hak ulayat merupakan kunci penting dalam pengembangan objek wisata air terjun ini kedepan.

Item Type: Thesis (Bachelor)
Student ID Number: 519200117
Uncontrolled Keywords: Strategi pengembangan, objek wisata alam, swot, air terjun ane epiah, Wisatawan
Subjects: Tourism > Tourism Development
Divisions: Pariwisata S-I
Depositing User: Bama Suprobojati SIP.
Date Deposited: 30 Dec 2022 03:02
Last Modified: 30 Dec 2022 03:02
URI: http://repository.ampta.ac.id/id/eprint/1130

Actions (login required)

View Item View Item