Pereira, Carla Namo Rodrigues (2017) Pengembangan Produk Kerajinan Tenun Kain Tais Sebagai Daya Tarik Wisata Budaya di Sub Distrik Maubara, Distrik Liquiça, Timor Leste. Bachelor thesis, STP AMPTA Yogyakarta.
Text
COVER - BAB 1_opt.pdf Download (352kB) |
|
Text
BAB 2 - BAB 4_opt.pdf Restricted to Registered users only Download (702kB) |
|
Text
BAB 5 - LAMPIRAN_opt.pdf Download (1MB) |
Abstract
Kain tais adalah kain hasil kerajinan tenun dari masyarakat Timor Leste khususnya para ibu-ibu. Di sub distrik Maubara, distrik Liquiça kain tais menjadi salah satu daya tarik wisata budaya selain daya tarik wisata budaya yang lain. Adanya persaingan dalam megembangkan potensi daya tarik wisata dalam meningkatkan kunjungan wisatawan baik dalam negeri maupun luar negeri ke setiap objek wisata yang ada di Timor Leste. Belum optimalnya pengembangan produk kerajinan tenun kain tais sebagai daya tarik wisata budaya di sub distrik Maubara, distrik Liquiça, menjadikan alasan peneliti untuk memilih judul “Pengembangan Produk Kerajinan Tenun Kain Tais Menjadi Daya Tarik Wisata Budaya Di Sub Distrik Maubara, Distrik Liquiça, Timor Leste”. Penelitian ini menggunakan metode deskripsi kualitatif, yaitu menguraikan data dari hasil wawancara dan pengamatan yang diperoleh selama di lapangan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa pengembangan produk kerajinan tenun kain tais sebagai daya tarik wisata budaya di sub distrik Maubara, distrik Liquiça, Timor Leste. Hasil penelitian ini adalah pengembangan yang dilakukan oleh pengelola (Kementrian Pariwisata, Seni dan Budaya Timor Leste) dalam mengembangkan produk kerajinan tenun kain tais sebagai daya tarik wisata budaya di Timor Leste, khususnya sub distrik Maubara, distrik Liquiça belum optimal dan konsisten. Terdapat data kunjugan wisatawan yang pada awalnya mulai tahun 2009 sampai 2013 mengalami peningkatan kunjungan wisatawan, sedangkan tiga tahun terakhir pada tahun 2014 sampai 2016 mengalami penurunuan kunjungan wisatawan. Terhambatnya proses pengembangan produk tenun kain tais sebagai daya tarik wisata budaya di Timor Leste khususnya sub distrik Maubara, distrik Liquiça sehingga menyebabkan terjadinya penurunan kunjungan wisatawan ke Timor Leste pada tahun 2014 sampai 2016 disebabkan oleh tiga faktor ini yaitu faktor utama yang mempengaruhi adalah kemajuan teknologi dengan adanya mesin cetak (printing) yang dapat mencetak kain dengan warna dan motif yang sama seperti kain tais serta kualitas kain atau kapas yang lebih bagus dan tidak luntur. Faktor yang kedua adalah pengaruh politik dalam negeri yaitu adanya perombakan atau perampingan kabinet Pemerintahan Negara Republik Demokrat Timor Leste (Remodelação Governo Republica Democratica Timor Leste) yang terjadi pada tahun 2014-2015, sehingga berpengaruh kepada program kerja seluruh Kementrian khususnya Kementrian Pariwisata, Seni dan Budaya Timor Leste. Faktor yang ketiga yaitu ketersediaan bahan baku yang semakin menurun sehingga menghambat proses pengembanagan produk kerajinan kain tais sebagai daya tarik wisata budaya. Kata Kunci : Tais, Tenun, Kerajinan, Pengembangan, Daya Tarik Wisata
Item Type: | Thesis (Bachelor) |
---|---|
Student ID Number: | 511100117 |
Uncontrolled Keywords: | Tais, Tenun, Kerajinan, Pengembangan, Daya Tarik Wisata |
Subjects: | Tourism > Attraction Arts and philosophy > Culture Tourism > Tourism Development Arts and philosophy > Handycrafts > Weaving |
Divisions: | Pariwisata-SI |
Depositing User: | Bama Suprobojati SIP. |
Date Deposited: | 28 Apr 2021 03:14 |
Last Modified: | 28 Apr 2021 03:14 |
URI: | http://repository.ampta.ac.id/id/eprint/195 |
Actions (login required)
View Item |