Pengembangan Pariwisata Berbasis Masyarakat pada Era Digital (Studi Kasus Wisata Edukasi Lontar Sewu Kabupaten Gresik)

Wulandari, Ningtia (2023) Pengembangan Pariwisata Berbasis Masyarakat pada Era Digital (Studi Kasus Wisata Edukasi Lontar Sewu Kabupaten Gresik). Bachelor thesis, Sekolah Tinggi Pariwisata AMPTA Yogyakarta.

	Text Ningtia Wulandari, HALAMAN JUDUL - BAB I.pdf Download (6MB)
	Text Ningtia Wulandari, BAB II - BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text Ningtia Wulandari, BAB V - LAMPIRAN.pdf Download (2MB)

Abstract

Saat ini banyak bermunculan desa-desa wisata yang menerapkan konsep community based tourism. Partisipasi masyarakat dan teknologi digital menjadi aspek yang dapat membantu meningkatkan pengembangan desa wisata, sehingga masyarakat lokal perlu beradaptasi dengan hal tersebut. Desa Lontar Sewu merupakan desa dengan konsep pariwisata berbasis masyarakat dan memulai mempelajari dunia digital untuk pengembangan wisata, sehingga peneliti tertarik melakukan penelitian yang berjudul “Pengembangan Pariwisata Berbasis Masyarakat Pada Era Digital (Studi Kasus Wisata Edukasi Lontar Sewu Kabupaten Gresik)”, dengan tujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan pariwisata berbasis masyarakat pada era digital di obyek wisata edukasi Lontar Sewu Kabupaten Gresik beserta dengan faktor pendukung dan penghambatnya. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang menghasilkan data deskriptif. Sumber data yang digunakan berupa data primer dan data sekunder dengan teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dokumentasi, studi pustaka dan internet/penelusuran data online. serta teknik analisis yang digunakan yaitu reduksi data, pemaparan data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini adalah pariwisata berbasis masyarakat pada era digital di wisata edukasi Lontar Sewu melibatkan masyarakat mulai dari pengambilan keputusan hingga pelaksanaan program. Masyarakat juga dilibatkan dalam usaha-usaha seperti pelaku UMKM dan diberdayakan melalui kelompok tani, pedagang dan batik sehingga masyarakat mendapat keuntungan dari kegiatan pariwisata. Wisata Lontar Sewu menjaga kelestarian lingkungan dan budaya serta beradaptasi dengan era digital melalui pemanfaatan teknologi digital dengan bentuk penyebaran informasi dan promosi melalui sosial media, menggunakan teknologi komputer dengan sistem keuangan, melakukan penjualan produk desa melalui marketplace dan memanfaatkan teknologi virtual reality sebagai wahana atraksi wisata. Adapun faktor pendukung dalam pengembangan pariwisata di Lontar Sewu yaitu; potensi alam dan kearifan lokal yang khas, komitmen pengelola yang tinggi dan dukungan pemerintah, serta adanya relasi dengan instansi pemerintah dan perguruan tinggi. Sedangkan faktor penghambatnya yaitu; terdapat beberapa Sumber Daya Manusia (SDM) yang rendah dan citra negatif desa.

Actions (login required)

View Item