Analisis Dampak Perilaku Menyimpang Ritual Ngalap Berkah Kepada Masyarakat Desa Pendem (Studi Kasus di Obyek Wisata Makam Pangeran Samudro Gunung Kemukus Kabupaten Sragen)

Muntaana, Ratih (2019) Analisis Dampak Perilaku Menyimpang Ritual Ngalap Berkah Kepada Masyarakat Desa Pendem (Studi Kasus di Obyek Wisata Makam Pangeran Samudro Gunung Kemukus Kabupaten Sragen). Bachelor thesis, STP AMPTA Yogyakarta.

	Text COVER - BAB 1_opt.pdf Download (1MB)
	Text BAB 2 - BAB 4_opt.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text BBA 5 - LAMPIRAN_opt.pdf Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsi tentang perilaku wisatawan dan makna sebenarnya dari Ritual Ngalap Berkah di Obyek Wisata Gunung Kemukus Kabupaten Sragen. Tempat ini merupakan wisata religi yaitu Makam Pangeran Samudro, tetapi ada hal yang menarik di Gunung Kemukus. Hal yang menjadikannya menarik karena adanya keyakinan di sebagian masyarakat bahwa apabila ingin ngalap berkah itu sendiri, mencari keuntungan untuk diri sendiri atau yang dimaksud pesugihan, maka orang yang datang ke Makam Pangeran Samudro harus melakukan ritual berhubungan dengan lawan jenis yang tidak di kenal sebelumnya selama 7 kali dalam waktu 1 lapan (35 hari). Jenis penelitian yang digunakan adalah deskripsi kualitatif yaitu penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh masyarakat misalnya makna ,perilaku , motivasi dan lain-lainnya. Secara holistik (mempertimbangkan segala aspek yang mungkin mempengaruhi tingkah laku manusia atau suatu kejadian) dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode ilmiah. Menggunakan instrumen observasi lapangan ,wawancara dengan pelaku wisata religi dengan masyarakat setempat. Hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan makna sebenarnya dari ritual ngalap berkah merupakan usaha yang dilakukan untuk mendapatkan keselamatan dan kehidupan yang lebih baik untuk pribadi seseorang serta mencari berkah dari suatu tempat yang dianggap mempunyai kekuatan spiritual dan perilaku wisatawan yang beraneka ragam tergantung motivasi para wisatawan yang berkunjung. Mulai dari keinginan mereka agar naik jabatannya atau mendapatkan jabatan di suatu instansi, memperbaiki ekonomi atau desakan ekonomi hingga wisatawan yang benar-benar datang untuk Ziarah Pangeran Samudro. Pelaksanaannya Ritual dengan cara menyimpang, penyimpangan itu seperti mitos yang tersebar luas di masyarakat dengan cara yang tidak masuk akal yaitu harus berhubungan seks dengan orang yang tidak dikenal agar terkabulnya permintaannya.

Actions (login required)

View Item