Strategi Komunikasi Bauran Promosi dalam Meningkatkan Kunjungan Wisatawan di Museum Sonobudoyo Yogyakarta

Pambudi, Bayu Setya (2023) Strategi Komunikasi Bauran Promosi dalam Meningkatkan Kunjungan Wisatawan di Museum Sonobudoyo Yogyakarta. Bachelor thesis, Sekolah Tinggi Pariwisata AMPTA Yogyakarta.

	Text BAYU SETYA PAMBUDI, HALAMAN JUDUL - BAB I.pdf Download (3MB)
	Text BAYU SETYA PAMBUDI, BAB II - BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)
	Text BAYU SETYA PAMBUDI, BAB V - LAMPIRAN.pdf Download (3MB)

Abstract

Strategi komunikasi bauran promosi menjadi strategi yang cukup penting dalam industri pariwisata untuk meningkatkan kunjungan wisatawan. Latar belakang dari penelitian ini adalah kunjungan wisatawan ke Museum Sonobudoyo mengalami penurunan dan juga peningkatan setiap bulannya, namun cenderung meningkat dan terus mengalami tren yang positif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi komunikasi bauran promosi Museum Sonobudoyo Yogyakata dalam meningkatkan kunjungan wisatawan. Penelitian ini dilakukan dengan metode deskriptif kualitatif dengan Analisis SWOT melalui beberapa teknik pengumpulan data yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menghasilkan penyusunan strategi pada setiap elemen bauran promosi dari hasil wawancara, strategi yang dihasilkan adalah, sebagai berikut : 1. Periklanan (Strategi S-O) Memilih platform sosial media yang paling „laku‟ dan efektif. (Strategi W-O) Menghapus platform sosial media pasif. (Strategi S-T) Berkolaborasi dengan kompetitor. 2. Personal selling (Strategi S-O) Strategi dengan tujuan kunjungan ulang pengunjung dengan program baru. (Strategi W-O) Penerimaan pelajar atau mahasiswa magang untuk menambah jumlah personil. (Strategi W-T) Studi banding dan kolaborasi dengan kompetitor. 3. Sales promotion (Strategi S-O) Menambah item sales promotion yaitu quiz berhadiah merchandise pada saat pameran (Strategi W-O) Meningkatkan kualitas promosi sales promotion. (Strategi S-T) Memberi gimmick sebagai ganti potongan harga yang tidak diberlakukan. (Strategi W-T) Memberi potongan harga pada waktu tertentu. 4. Public relation (Strategi S-O) Mengadakan kegiatan bersama dengan pihak eksternal yang sudah bekerja sama. (Strategi W-O) Pelatihan kepada sumberdaya manusia internal. (Strategi W-T) Menjadikan pejabat struktural menjadi public relation. 5. Direct selling (Strategi S-O) Pembagian jumlah rombongan yang akan masuk ruang pamer. (Strategi W-O) Menjadwalkan kunjungan wisatawan rombongan yang akan melakukan kunjungan. (Strategi W�T) Melakukan perekrutan edukator untuk membantu pemandu wisa

Actions (login required)

View Item